Kontingen Pentas PAI Kota Payakumbuh Bertolak ke Padang
NerSumbar.Com, Payakumbuh-- Pagi ini, Selasa (25/07) Kontongen Pentas PAI Kota Payakumbuh yang berjumlah 30 orang siswa sekolah umum, sekitar pukul 07.00 pagi bertolak menuju Kota Padang untuk mengikuti Pentas PAI Tingkat Provinsi Sumatera Barat yang akan berlangsung dari tanggal 25 s/d 27 Juli 2017. Setelah sebelumnya dilepas secara resmi oleh Walikota Payakumbuh bersama kepala kankemenag dan Kepala dinas Pendidikan di aula serbaguna kankemenag Kota Payakumbuh (24/07). Pemberangkatan kontingen Pentas PAI pagi ini menggunakan 2 bus carteran dari PO. Ayah Transport dan dipimpin oleh langsung Kasi PAIS, Sri Yusnita, ditambah 2 minibus pendamping kontingen.
Menurut rencana, Pentas PAI Tingkat Provinsi Sumatera Barat akan dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat bersama Kakanwil Kemenag dan Kakanwil Kemdikbud di Mesjid Nurul Iman Kota Padang, ba'da Dzhuhur.
Sebelumnya sudah dilaksanakan rakor terkait pemberangkatan kontingen Pentas PAI menuju Padang. Sebagaimana yang dilaporkan Kasi Pais, Sri Yusnita saat memimpin rapat koordinasi persiapan pemberangkatan 30 kontingen Pentas Pais untuk berlaga di tingkat provinsi nantinya. Tampak hadir dalam rakor ini Kepala Dinas yang diwakili Kabid PNFI Tavril Samry, Kasubbag TU, Pengawas PAI Sekolah Umum, dan 14 kepala sekolah yang anaknya diutus sebagai atlit dalam Pentas Pais ini.
“Pentas PAIS dulu, Payakumbuh raih Juara umum. Untuk itu pertahankan juara, dalam rapat ini kami gambarkan bahwa dana yang tersedia pada DIPA Seksi Pais dalam rangka iven ini, difokuskan pada kebutuhan atlit, sementara kita sebagai panitia, pendamping dan pengembira tidak disediakan, termasuk transpotasi. Untuk tahun 2017, Sekretariat lomba di Hotel Bunda Padang, sementara kita harus mencari lokasi inap atlit yang dioptimalkan tidak jauh dari lokasi lomba. Sebagai pendukung, kita sudah punya sebuah mobil operasional milik kemenag yang bisa kita manfaatkan di Padang dalam rangka mengantar siswa untuk berlomba di 4 lokasi di Padang. Karena keterbatasan tersebut kami mohon bantuan kepada Kepala Dinas Pendidikan, untuk lancarnya kegiatan ini dengan baik,” harap Sri Yusnita.
Mendengar keluhan dan gambaran dana dari Kasi Pais Kemenag, Kabid PNFI Tavril Samry merasa prihatin.
“Kita akan bantu dari dana Diknas termasuk dari sekolah yang anaknya ikut sebagai utusan Payakumbuh. Kita harus berkolaborasi, ndak ado kayu janjang dikapiang (diupayakan-red), karena Padang bukanlah kampung kita, otomatis kita butuh dana. Kita atasi bersama, termasuk masalah transportasi, akomodasi dan uang saku serta penghargaan nanti terhadap atlit yang juara. Juara Umum harus tetap Payakumbuh, ” dukung Kabid PNFI.
Kepala kankemenag yang diwakili, Kasubbag TU, Mustafa mengucapkan terima kasih setelah mendengar dukungan Diknas untuk sukseskan iven ini.
“Terima kasih Pak Kadiknas. Secara umum kita sangat jauh ketinggalan dengan Diknas, bandingannya Seksi dengan Kadiknas. Seksi Kami di Kemenag berada dibawah Sub Bagian sementara Diknas langsung otonom. Walau basalimuik kain sarung (kekurang), kami sangat apresiasi sekali dukungan Dinas Pendidikan. Tampa kebersamaan, kita tidak akan solid, karena kita saling berkaitan dalam rangka memajukan prestasi Payakumbuh dalam segala iven dan programnya,” sambut Mustafa.
Berhubung Pentas Pais ini akan dibuka pukul 13.30 oleh Gubernur, pemberangkatan kontingen akan dilaksanakan pukul 07.00 pagi pada tanggal 25 Juli 2017 dan berkumpul di Kankemenag Kota Payakumbuh. Dalam rakor ini juga disepakati terkait RAB yang akan dibutuhkan serta transpor yang akan disewa. Rakor ini juga membicarakan kesepatan tempat inap, yang tidak jauh dari atlit.
Pentas PAIs Tahun 2017 ini akan mempertandingkan lomba MTQ, Hafidz, CC, pidato, nasyid, kaligrafi dan debat
Menurut rencana, Pentas PAI Tingkat Provinsi Sumatera Barat akan dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat bersama Kakanwil Kemenag dan Kakanwil Kemdikbud di Mesjid Nurul Iman Kota Padang, ba'da Dzhuhur.
Sebelumnya sudah dilaksanakan rakor terkait pemberangkatan kontingen Pentas PAI menuju Padang. Sebagaimana yang dilaporkan Kasi Pais, Sri Yusnita saat memimpin rapat koordinasi persiapan pemberangkatan 30 kontingen Pentas Pais untuk berlaga di tingkat provinsi nantinya. Tampak hadir dalam rakor ini Kepala Dinas yang diwakili Kabid PNFI Tavril Samry, Kasubbag TU, Pengawas PAI Sekolah Umum, dan 14 kepala sekolah yang anaknya diutus sebagai atlit dalam Pentas Pais ini.
“Pentas PAIS dulu, Payakumbuh raih Juara umum. Untuk itu pertahankan juara, dalam rapat ini kami gambarkan bahwa dana yang tersedia pada DIPA Seksi Pais dalam rangka iven ini, difokuskan pada kebutuhan atlit, sementara kita sebagai panitia, pendamping dan pengembira tidak disediakan, termasuk transpotasi. Untuk tahun 2017, Sekretariat lomba di Hotel Bunda Padang, sementara kita harus mencari lokasi inap atlit yang dioptimalkan tidak jauh dari lokasi lomba. Sebagai pendukung, kita sudah punya sebuah mobil operasional milik kemenag yang bisa kita manfaatkan di Padang dalam rangka mengantar siswa untuk berlomba di 4 lokasi di Padang. Karena keterbatasan tersebut kami mohon bantuan kepada Kepala Dinas Pendidikan, untuk lancarnya kegiatan ini dengan baik,” harap Sri Yusnita.
Mendengar keluhan dan gambaran dana dari Kasi Pais Kemenag, Kabid PNFI Tavril Samry merasa prihatin.
“Kita akan bantu dari dana Diknas termasuk dari sekolah yang anaknya ikut sebagai utusan Payakumbuh. Kita harus berkolaborasi, ndak ado kayu janjang dikapiang (diupayakan-red), karena Padang bukanlah kampung kita, otomatis kita butuh dana. Kita atasi bersama, termasuk masalah transportasi, akomodasi dan uang saku serta penghargaan nanti terhadap atlit yang juara. Juara Umum harus tetap Payakumbuh, ” dukung Kabid PNFI.
Kepala kankemenag yang diwakili, Kasubbag TU, Mustafa mengucapkan terima kasih setelah mendengar dukungan Diknas untuk sukseskan iven ini.
“Terima kasih Pak Kadiknas. Secara umum kita sangat jauh ketinggalan dengan Diknas, bandingannya Seksi dengan Kadiknas. Seksi Kami di Kemenag berada dibawah Sub Bagian sementara Diknas langsung otonom. Walau basalimuik kain sarung (kekurang), kami sangat apresiasi sekali dukungan Dinas Pendidikan. Tampa kebersamaan, kita tidak akan solid, karena kita saling berkaitan dalam rangka memajukan prestasi Payakumbuh dalam segala iven dan programnya,” sambut Mustafa.
Berhubung Pentas Pais ini akan dibuka pukul 13.30 oleh Gubernur, pemberangkatan kontingen akan dilaksanakan pukul 07.00 pagi pada tanggal 25 Juli 2017 dan berkumpul di Kankemenag Kota Payakumbuh. Dalam rakor ini juga disepakati terkait RAB yang akan dibutuhkan serta transpor yang akan disewa. Rakor ini juga membicarakan kesepatan tempat inap, yang tidak jauh dari atlit.
Pentas PAIs Tahun 2017 ini akan mempertandingkan lomba MTQ, Hafidz, CC, pidato, nasyid, kaligrafi dan debat
Kontingen Pentas PAI Kota Payakumbuh Bertolak ke Padang
Reviewed by Unknown
on
Juli 25, 2017
Rating:
Tidak ada komentar: