Top Ad unit 728 × 90


Breaking News

random
[Payakumbuh][slide][FFFF00]

Akankah Jalur Kereta Api di Payakumbuh Aktif Kembali ?

NerSumbar.Com-- Peletakan batu pertama pembangunan jalur kereta api di Indonesia bermula di desa Kemijen, Semarang pada tanggal 17 Juni 1864, oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda, Mr. L.A.J Baron Sloet van den Beele. Pembangunan diprakarsai oleh Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij (NIS) yang dipimpin oleh Ir. J.P de Bordes.(wikipedia).

Sedangkan pembangunan Jalur kereta Api diluar pulau jawa, seperti di Sumatera Barat diperkirakan pada tahun 1891. Dan pada tahun 1900 sudah ada Stasiun Kereta Api di Kota Payakumbuh.

Sejak zaman kemerdekaan beberapa sarana jalur kereta api mulai lumpuh di Sumatera Barat, termasuk di Kota Payakumbuh. Bebeberapa jalur kereta api yang ada di Kota Payakumbuh 'lenyap' dimakan waktu, dan dimanfaatkan masyarakat menjadi Ruko, terutama di wilayah padat pemukiman penduduk, mulai dari kawasan Ngalau Indah hingga ke Stasiun Parit Rantang.

Sejak tahun 2016 lalu, isu kembali bergulir bahwa Kementrian Perhubungan berniat mengaktifkan kembali semua jalur kereta api di Sumbar dan membangun jalur baru trans Sumatra dengan Riau, Jambi dan Bengkulu. Bahkan rencana Kementrian Perhubungan tersebut menjadi perhatian serius Gubernur Sumbar, bahwa Gubernur akan memimpin langsung proses pembebasan lahan di seluruh jalur kereta api yang telah digunakan warga.

Tahun lalu, gubernur Irwan Prayitno pernah membeberkan pada gosumbar.com, bahwa "sekitar 3,7 trilun rupiah untuk mengaktifkan kembali Jalur Padang- Padang Panjang-Bukittingi dan Payakumbuh. Dana sebanyak ini harus bisa digunakan dan jangan sampai terkendala soal pembebasan lahan" Ungkapnya.

Penuturan Wali Kota Payakumbuh, Riza Falepi, awal tahun 2017 pada wartawan antaranews.com bahwa di Payakumbuh perlu ada kejelasan dari PT Kereta Api Indonesia, sebab terlanjur banyak masyarakat yang mendirikan bangunan di atas perlintasan kereta api tersebut.

Selain itu, di Payakumbuh ada beberapa lokasi disewakan PT KAI kepada pihak swasta menjadi rumah toko."Aset itu disewakan PT KAI. Jika mereka yang berbuat, mereka harus bertanggungjawab," Ungkap Walikota.

Untuk membangun dan mengaktifkan kembali jalur kereta api di Payakumbuh sebagai trans sumatera bagaikan mencabut rambut dalam tepung, hendaknya rambut tidak putus dan tepung tidak berserakan. Pertanyaanya,  Akankah stasiun kereta api di Payakumbuh aktif Kembali ?
Akankah Jalur Kereta Api di Payakumbuh Aktif Kembali ? Reviewed by Unknown on April 02, 2017 Rating: 5

Tidak ada komentar:

All Rights Reserved by NerSumbar.Com © 2017 - 2018
Supported By Medianers, Designed by Sweetheme

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.