Di Payakumbuh Seorang Pemuda Pecandu Narkoba Dicokok Polisi
Payakumbuh,NerSumbar.Com–Kasus pemakaian narkotika dan obat-obatan berbahaya terus merengsek sendi kehidupan masyarakat di Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat.
Seperti yang terungkap oleh tim gabungan Polsekta Payakumbuh dan Sat Resnarkoba Polres setempat, Kamis lalu (1/6/2017) . Seorang pemuda keturunan India yang berdomisili di Balai Nan Duo, Koto Nan Ampek, Payakumbuh berinisial “AM” alias “AND” (35) dicokok polisi usai membeli sabu-sabu.
Tersangka ditangkap, di ruas jalan Ngalau Indah-Bukittinggi, tidak jauh dari Balaikota Payakumbuh. Nama “AM” alias “AND”, sudah tidak asing bagi polisi. “Dia sudah lama kita TO (target operasi,-red),” aku Kapolsekta Payakumbuh Komisaris Polisi Russirwan.
Bagi kalangan pemain narkoba, “AM” alias “AND” dikenal royal membeli narkoba. “Tiap hari, ada dugaan, yang bersangkutan meminta uang ke orangtuanya. Itu untuk membeli narkoba,” sambung Russirwan.
Saat kediamannya digerebek polisi, orangtua perempuan tersangka menangis. Dia membenarkan, anaknya tiap hari meminta uang. Orangtua tentu tidak sadar, untuk apa uang digunakan. “Paling sedikit itu Rp200 sampai Rp300 ribu. Kadang Rp1 juta,” aku orangtua pelaku.
Saat ditangkap petugas Kepolisian, tersangka tengah menaiki mobil angkot dari arah Akabiluru ke Payakumbuh. Di tengah jalan, tim mencegat kendaraan tersebut. Tersangka duduk di bangku depan, dekat sopir.
Dari saku celananya, didapat satu paket sabu-sabu bernilai ratusa ribu rupiah. “Kami masih mengembangkan kasus ini dan memburu siapa penjual narkoba kepada pelaku,” terang Kapolsekta didampingi Kanit I Narkoba di Satresnarkoba Aiptu Ardiyanto.
Kepala Kepolisian Resor Payakumbuh Ajun Komisaris Besar Polisi Kuswoto meminta anak buahnya, baik Sat Resnarkoba ataupun Polsek-Polsekta, untuk terus menabuh perang terhadap peredaran narkoba. “Sikat terus,” perintah Kapolres.(RA)
Seperti yang terungkap oleh tim gabungan Polsekta Payakumbuh dan Sat Resnarkoba Polres setempat, Kamis lalu (1/6/2017) . Seorang pemuda keturunan India yang berdomisili di Balai Nan Duo, Koto Nan Ampek, Payakumbuh berinisial “AM” alias “AND” (35) dicokok polisi usai membeli sabu-sabu.
Tersangka ditangkap, di ruas jalan Ngalau Indah-Bukittinggi, tidak jauh dari Balaikota Payakumbuh. Nama “AM” alias “AND”, sudah tidak asing bagi polisi. “Dia sudah lama kita TO (target operasi,-red),” aku Kapolsekta Payakumbuh Komisaris Polisi Russirwan.
Bagi kalangan pemain narkoba, “AM” alias “AND” dikenal royal membeli narkoba. “Tiap hari, ada dugaan, yang bersangkutan meminta uang ke orangtuanya. Itu untuk membeli narkoba,” sambung Russirwan.
Saat kediamannya digerebek polisi, orangtua perempuan tersangka menangis. Dia membenarkan, anaknya tiap hari meminta uang. Orangtua tentu tidak sadar, untuk apa uang digunakan. “Paling sedikit itu Rp200 sampai Rp300 ribu. Kadang Rp1 juta,” aku orangtua pelaku.
Saat ditangkap petugas Kepolisian, tersangka tengah menaiki mobil angkot dari arah Akabiluru ke Payakumbuh. Di tengah jalan, tim mencegat kendaraan tersebut. Tersangka duduk di bangku depan, dekat sopir.
Dari saku celananya, didapat satu paket sabu-sabu bernilai ratusa ribu rupiah. “Kami masih mengembangkan kasus ini dan memburu siapa penjual narkoba kepada pelaku,” terang Kapolsekta didampingi Kanit I Narkoba di Satresnarkoba Aiptu Ardiyanto.
Kepala Kepolisian Resor Payakumbuh Ajun Komisaris Besar Polisi Kuswoto meminta anak buahnya, baik Sat Resnarkoba ataupun Polsek-Polsekta, untuk terus menabuh perang terhadap peredaran narkoba. “Sikat terus,” perintah Kapolres.(RA)
Baca Juga : Polres Payakumbuh Musnahkan 68.500 gram Ganja
Di Payakumbuh Seorang Pemuda Pecandu Narkoba Dicokok Polisi
Reviewed by Unknown
on
Juni 04, 2017
Rating:
Tidak ada komentar: