Kondisi Terakhir Paska Bayi X Ditemukan di Payakumbuh
Payakumbuh, NerSumbar.Com~ Peristiwa miris nan menyayat hati kembali hadir di Kota Gelamai. Entah apa sebabnya tren membuang dan menelantarkan bayi kembali berulang bagai penyakit kambuhan. Disatu sisi banyak pasangan suami istri menginginkan bayi mungil nan lucu, tapi dikondisi nyata, sejak 15 tahun terakhir (2002-2017) sudah ada 6 bayi yang dibuang dan diselamatkan di RSUD dr Adnaan WD.
Rabu (24/5) ditemukan lagi Bayi berjenis kelamin perempuan diprediksi usianya 3 hari, ada tanda luka bakar di pergelangan tangan kanan diameter 1 cm dan terdapat bintik merah ( alergi) di pipi kiri dan bagian dada. Bayi malang itu ditemukan oleh seorang warga di dekat toko Perabot, Jalan Ahmad Yani, Kota Payakumbuh. Bayi naas nan tak berdosa itu, dibawa oleh pihak berwajib ke RSUD dr Adnaan WD dan dititipkan untuk dirawat di ruangan Perinatologi (Ruangan khusus bayi). Sedangkan kasus hukumnya sedang dalam penyelidikan pihak Kepolisian Kota Payakumbuh.
Saat nersumbar.com telusuri, bayi yang diduga berusia 3 hari itu dalam keadaan sehat dan aktif. Ia sekarang resmi jadi anak ke-6 yang dirawat dirumah sakit tanpa orang tua. Pernah tahun 2002 ditemukan pula bayi perempuan cantik, telah diadopsi oleh orang tua angkat, saat ini berada di Kalimantan. Tahun 2006,2011 dan 2013 pun demikian, bayi berjenis kelamin perempuan dirawat di RSUD dr Adnaan WD, "Kesada" bayi perempuan dimaksud telah mendapat orang tua angkat melalui putusan pengadilan Kota Payakumbuh.
Selanjutnya kasus pembuangan bayi terjadi pada Maret 2017, berlokasi di Panti Asuhan, Labuah Baru Payakumbuh Utara. Ditemukan warga, lalu dibawa oleh Kepolisian ke RSUD dr Adnaan WD dan tidak begitu lama pelaku telah ditangkap untuk mempertanggung jawabkan perbuatan melawan hukumnya.
Kondisi Bayi X Paska Ditemukan
" Kondisi Bayi X dalam keadaan sehat dan baik, namun terdapat sedikit lecet kehitaman pada pergelangan tangan kanan, seperti luka bakar. Kemudian ada bintik-bintik merah alergi pada beberapa bagian tubuh. Secara umum kondisi Bayi dalam keadaan sehat." Ungkap Ners Dini, yang ditemani Ners Anggi ( Ners merupakan panggilan profesional Perawat).
" Kemungkinan Bayi X sebelum dibuang, diperkirakan sempat mendapat ASI. Sebab, Bayi X tidak mengalami dehidrasi berat atau ikterik ( tubuh bayi kuning) ketika masuk ruang Perinatologi." Tutur Ners Dini.
Pantauan nersumbar.com Bayi X memiliki paras cantik, kulit putih dan butuh kehangatan seorang ibu dan belaian seorang Ayah yang bertanggung jawab. Sesekali ia mengeluarkan suara tangisan layaknya bayi sehat. Namun, masih teka-teki yang belum terungkap mengapa ia ditelantarkan?
" Sangat disayangkan bayi cantik ini disia-siakan. Saat saya memandikan tadi pagi, terlihat tali pusatnya masih kehitaman, belum lepas semuanya. Pertanda bayi ini belum berusia 1 minggu. Apabila bayi berusia 1 minggu dengan sendirinya potongan tali pusat lepas secara sempurna." Ungkap Ners Gemmelia yang juga menemani dua orang ibu-ibu menjenguk bayi X. Kemungkinan ibu-ibu itu berminat pula mengadopsi sehingga ditemani oleh Ners Gemmelia menjenguk ke ruangan Perinatologi.(AntonWijaya)
Rabu (24/5) ditemukan lagi Bayi berjenis kelamin perempuan diprediksi usianya 3 hari, ada tanda luka bakar di pergelangan tangan kanan diameter 1 cm dan terdapat bintik merah ( alergi) di pipi kiri dan bagian dada. Bayi malang itu ditemukan oleh seorang warga di dekat toko Perabot, Jalan Ahmad Yani, Kota Payakumbuh. Bayi naas nan tak berdosa itu, dibawa oleh pihak berwajib ke RSUD dr Adnaan WD dan dititipkan untuk dirawat di ruangan Perinatologi (Ruangan khusus bayi). Sedangkan kasus hukumnya sedang dalam penyelidikan pihak Kepolisian Kota Payakumbuh.
Saat nersumbar.com telusuri, bayi yang diduga berusia 3 hari itu dalam keadaan sehat dan aktif. Ia sekarang resmi jadi anak ke-6 yang dirawat dirumah sakit tanpa orang tua. Pernah tahun 2002 ditemukan pula bayi perempuan cantik, telah diadopsi oleh orang tua angkat, saat ini berada di Kalimantan. Tahun 2006,2011 dan 2013 pun demikian, bayi berjenis kelamin perempuan dirawat di RSUD dr Adnaan WD, "Kesada" bayi perempuan dimaksud telah mendapat orang tua angkat melalui putusan pengadilan Kota Payakumbuh.
Selanjutnya kasus pembuangan bayi terjadi pada Maret 2017, berlokasi di Panti Asuhan, Labuah Baru Payakumbuh Utara. Ditemukan warga, lalu dibawa oleh Kepolisian ke RSUD dr Adnaan WD dan tidak begitu lama pelaku telah ditangkap untuk mempertanggung jawabkan perbuatan melawan hukumnya.
Kondisi Bayi X Paska Ditemukan
" Kondisi Bayi X dalam keadaan sehat dan baik, namun terdapat sedikit lecet kehitaman pada pergelangan tangan kanan, seperti luka bakar. Kemudian ada bintik-bintik merah alergi pada beberapa bagian tubuh. Secara umum kondisi Bayi dalam keadaan sehat." Ungkap Ners Dini, yang ditemani Ners Anggi ( Ners merupakan panggilan profesional Perawat).
" Kemungkinan Bayi X sebelum dibuang, diperkirakan sempat mendapat ASI. Sebab, Bayi X tidak mengalami dehidrasi berat atau ikterik ( tubuh bayi kuning) ketika masuk ruang Perinatologi." Tutur Ners Dini.
Pantauan nersumbar.com Bayi X memiliki paras cantik, kulit putih dan butuh kehangatan seorang ibu dan belaian seorang Ayah yang bertanggung jawab. Sesekali ia mengeluarkan suara tangisan layaknya bayi sehat. Namun, masih teka-teki yang belum terungkap mengapa ia ditelantarkan?
" Sangat disayangkan bayi cantik ini disia-siakan. Saat saya memandikan tadi pagi, terlihat tali pusatnya masih kehitaman, belum lepas semuanya. Pertanda bayi ini belum berusia 1 minggu. Apabila bayi berusia 1 minggu dengan sendirinya potongan tali pusat lepas secara sempurna." Ungkap Ners Gemmelia yang juga menemani dua orang ibu-ibu menjenguk bayi X. Kemungkinan ibu-ibu itu berminat pula mengadopsi sehingga ditemani oleh Ners Gemmelia menjenguk ke ruangan Perinatologi.(AntonWijaya)
Kondisi Terakhir Paska Bayi X Ditemukan di Payakumbuh
![]()
Reviewed by Unknown
on
Mei 24, 2017
Rating:
Tidak ada komentar: