Akhirnya Jasad Roni Korban Longsor Pangkalan Ditemukan

Payakumbuh, NerSumbar.Com-- Satu lagi korban longsor di Nagari Koto Alam, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota ditemukan. Mayat yang ditemukan oleh tim gabungan tanggap bencana diantar ke kamar jenazah RSUD dr. Adnaan WD pada pukul 13.30 wib , hari Rabu (8/3/2017) diantar oleh ambulance dan diiringi biddokes Polda Sumbar.

Pengakuan Bripka Anton Mawardi dari Biddokes Polres Limapuluh Kota, jasad ditemukan pada hari Selasa sore, (7/3/2017) oleh tim gabungan, namun sore itu, jasad tidak bisa dikeluarkan dari tumpukan tanah. Dan pagi ini, Rabu, (8/3/2017) evakuasi berhasil dilaksanakan sehingga jasad sukses dikeluarkan dan dibawa ke kamar jenazah RSUD dr Adnaan WD Payakumbuh.

Di Kamar Jenazah, dilakukan pemeriksaan oleh tim medis, ditemukan data sebagai berikut: jasad berjenis kelamin laki-laki, tidak memiliki pakaian, kaki kanan terputus, ditemukan 1 buah gelang kain terbuat dari benang berwarna hitam di tangan kanan dan 1 buah gelang kain ditangan kiri. Gelang ditangan kiri terdapat warna ditengahnya, yakni berwarna kemerah-merahan. Di lokasi kejadian, juga ditemukan 1 unit handphone.

Siapa sebenarnya jasad yang ditemukan oleh tim gabungan tanggap bencana Longsor Pangkalan Kabupaten Limapuluh Kota?

Saat jasad dalam kamar jenazah diperiksa, keluarga korban yang kehilangan atas nama Roni Emrizal, laki-laki, usia 23 tahun dimintai keterangan dan dicocokan dengan data yang ada. Ketika bapak Razab, orang tua laki-laki dari Roni Emrizal tidak lagi mengenal bentuk fisik maupun raut wajah korban, karena telah berubah.

Namun, dari ciri-ciri yang ada, gelang yang terdapat di tangan kiri jasad, menyerupai warna gelang yang dimiliki Roni Emrizal. Kepastian itu diyakini oleh adik kandungnya bernama Arif Prima Yoni, (20), bahwa jasad yang ditemukan tersebut adalah abang kandungnya bernama Roni Emrizal.

Kesimpulan, bahwa jasad yang ditemukan adalah Roni Emrizal juga dari hasil pemeriksaan gigi, pengakuan pak Razab bahwa anaknya (Roni Emrizal) pernah cabut gigi dan menggunakan gigi palsu beberapa waktu lalu. Setelah dilakukan pemeriksaan oleh drg.Tio memang terdapat ada gigi palsu.

Mendapati data-data demikian, keluarga meyakini bahwa jasad yang ditemukan adalah Roni Emrizal, mahasiswa tingkat akhir STIE Pariaman, yang rencana akan wisuda tahun 2017 ini. Dan, keluarga pasrah menerima kenyataan pahit ini serta berharap potongan kaki mendiang ditemukan secepatnya.

Jelang berita ini di posting, keluarga tampak bersiap membawa jenazah ke tempat asal, yakni ke Korong Ladang Rimbo, Kenagarian Sungai Sirah Kuranji Hulu, Kecamatan Sungai Geringging, Kabupaten Padang Pariaman.

Kronologis Kehilangan Roni Emrizal

Jelang subuh, sekitar pukul 03.00 wib Jumat (3/3/2017) terjadi longsor di Nagari Koto Alam, Kecamatan Pangkalan, Kabupaten Limapuluh Kota. Roni Emrizal beserta pengemudi lainnya terjebak macet. Kemudian, longsor susulan menghantam beberapa kendaraan sehingga diduga sebanyak 7-9 mobil masuk jurang dan tertimbun tanah.

Saat kejadian, Roni Emrizal bersama ayahnya Razab dan supir bernama Oneng terpisah, sesaat jelang longsor, Roni Emrizal turun dari mobil sedangkan Razab dan Oneng tetap dalam mobil dan mereka selamat, hanya luka-luka ringan. Sedangkan Roni hilang tanpa diketahui hingga dalam 5 hari pencarian, baru Rabu ini ditemukan oleh tim gabungan tanggap bencana. Baca Juga : Korban Longsor Pangkalan Asal Pariaman Masuk Kamar Jenazah (AntonWijaya)