Top Ad unit 728 × 90


Breaking News

random
[Payakumbuh][slide][FFFF00]

Walinagari Kototangah Batuampa Himbau Masyarakat Hentikan Pekat Selama Ramadhan

Limapuluh Kota,NerSumbar.Com--- Demi menjaga ketertiban umum dan kenyamanan masyarakat selama bulan Suci Ramadhan 1438 H, Wali Jorong Subarang Parik, Z. Datuak Mantiko Alam pada Sabtu Kemarin, (3/05/2017), diberi surat himbauan untuk masyarakatnya oleh  Wali Nagari Kototangah Batuampa Syamsul Akmal mengenai pentingnya menjaga keamanan dan Kenyamanan masyarakat selama bulan suci ramadhan dan menghentikan kegiatan Penyakit Masyarakat (Pekat).

Dalam Surat Himbauan yang bernomor: 59/N-KTBA/V-2017 itu, diantaranya berisikan, masyarakat dilarang bermain domino atau kartu ceki (Kartu Koa), dan billiard pada saat  pelaksanaan sholat tarawih. Bemain petasan atau marcun dan jenis mainan lain yang dapat menganggu pelaksanaan shalat tarawih.

Kemudian mengingatkan pemilik rumah makan atau minuman yang membuka pada siang hari. Serta dilarang kebut-kebutan bermotor , saat orang tengah mengerjakan shalat tarawaih.
Sebagai tangan kanan dari Pemkab Limapuluh Kota,  Syamsul Akmal tentu harus mengetahui perkembangan apa yang terjadi di tengah  masyarakatnya saat ini, agar dapat dideteksi sejak dini dan bisa mengatasinya dengan cepat.

“Ya. Surat himbauan sudah saya terima langsung dari Bapak Walinagari Kemarin. Saya dan perangkat desa lainnya sudah mendatangi dan mengingatkan seluruh pengelola warung.  Bukan hanya itu, untuk menjaga ketertiban bersama, kami juga mendatangi dan memberikan surat himbauan kepada setiap pengelola hiburan. Himbauan tersebut berupa larangan membuka jenis mainan billiard dan kartu ceki pada saat shalat tarawih berlangsung”, Tegas Z. Datuak Mantiko Alam.

Kepada wartawan beliau mengakui seraya menambahkan,  tempat billiard adalah salah satu (Pekat), atau penyakit masyarakat yang sudah permanen di jorong tersebut. “ Saya sangat khawatir terhadap pengaruh ini.  Saya sering membayangkan , apa jadinya generasi muda penerus bangsa di masa yang akan datang." Ucapnya.

Seorang perantau muda bernama Deni, 22, juga mengakui hal yang sama. Waktu beliau menginjakan kaki tiga hari di kampung, seakan terkejut dengan perubahan kampungnya. “Ya. Saya begitu tidak  percaya dengan perubahan yang terjadi di kampung. Indak ado sopan santun ka urang yang labiah gadang.  Ka yang buruak kancang, ka yang elok tumpul.  (Tidak bisa menghargai yang lebih tua.  Dan lebih menekuni hal yang negatif ketimbang yang positif).” Ujar deni, perantau muda yang selalu memantau perkembangan kampung yang  beliau cintai  dari negeri seberang.( Rahmat Afdi)
Walinagari Kototangah Batuampa Himbau Masyarakat Hentikan Pekat Selama Ramadhan Reviewed by Unknown on Juni 08, 2017 Rating: 5

Tidak ada komentar:

All Rights Reserved by NerSumbar.Com © 2017 - 2018
Supported By Medianers, Designed by Sweetheme

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.